Pada tahun 208 M, di hari-hari terakhir Dinasti Han, Perdana Menteri Cao yang cerdik meyakinkan Kaisar Han yang berubah-ubah bahwa satu-satunya cara untuk menyatukan seluruh Tiongkok adalah dengan menyatakan perang terhadap kerajaan Xu di barat dan Wu Timur di selatan. Maka dimulailah kampanye militer dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Karena tidak ada harapan lagi untuk bertahan hidup, kerajaan Xu dan Wu Timur membentuk aliansi yang tidak terduga.
Panipat bertempat pada tahun pada 1761, ketika Kekaisaran Maratha telah mencapai puncaknya dan cengkeraman mereka pada Hindostan mencapai puncak tertinggi dengan tidak ada yang menantang mereka sampai seorang penjajah mengarahkan pandangannya pada takhta Hindostan.